Jabar Ada Dua Kawasan Ekonomi Khusus
Saat ini di Jabar ada dua Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang sedang berkembang, yakni KEK Rebana di Jabar utara dan KEK Lido di Jabar selatan.
Menurutnya Dinas Pendidikan harus berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan maupun Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk menajamkan teaching factory SMK.
“Maka hari ini dibahas dan dicari ramuan terbaik pada pertemuan rapat kali ini. Harus ada kebijakan- kebijakan, yang harus kita koreksi,” kata Herman dalam keterangannya.
Lebih lanjut Herman mengatakan, dengan kurikulum Merdeka Belajar, seharunya konsep teaching factory di SMK bisa lebih mudah.
“Kita perlu menghadirkan dukungan dengan terobosan ataupun menghadirkan kebijakan-kebijakan yang mendukung sinergi antara pembelajaran di sekolah vokasi dan industri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Jabar Nining Yuliastiani mengatakan, dengan kehadiran dua KEK, Jabar menjadi destinasi investasi padat karya dan investasi high-tech.
“Jawa Barat menjadi destinasi untuk industri padat modal dan hi-tech, ini komposisinya sudah terbentuk. Pada posisi itulah yang kemudian kita siapkan kualitas SDM kita,” ucapnya.
Lebih lanjut dia menuturkan, para investor terbuka untuk lulusan SMA/SMK di Jabar asalkan memenuhi kualifikasi, seperti jurusan sesuai dengan kebutuhan industri dan kompetensi SDM -nya dapat diandalkan.
“Mereka siap memakai tenaga kerja Jawa Barat tetapi harus qualified, memenuhi syarat, sesuai dengan kebutuhan mereka,” jelasnya.