Riko menambahkan, makna dari perayaan Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban adalah ikhlas dan berbagi.
“Kami berharap dengan perayan Idul Adha ini, warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lapas Khusus Gunung Sindur senantiasa ikhlas dan selalu berbagai dalam keadaan apapun, ” jelasnya.
Hewan kurban yang disembelih oleh panitia kurban di Lapas Gunung Sindur, diantaranya empat ekor sapi, dan 13 ekor kambing.
“Kami berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya memperdalam makna ibadah Idul Adha bagi seluruh warga binaan dan petugas lapas, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat luas untuk menjalankan ajaran agama dengan penuh keikhlasan dan pengabdian, ” papar Kalapas.
Baca juga : 15.691 Hewan Kurban Diperiksa, Kota Bandung Bebas PMK dan Antraks
Daging kurban yang telah disembelih, didistribusikan kepada WBP di Lapas Khusus Gunung Sindur, serta warga sekitar Lapas.