Jawa Barat memiliki potensi baru untuk mengembangkan pariwisata dari sektor olahraga bersepeda atau sport tourism, yakni melalui Event tahunan Cycling de Jabar.
Pasalnya, dengan adanya event tersebut beberapa objek wisata dikunjungi karena menjadi tempat persinggahan para pesepeda, ditambah lagi akan menarik banyak wisatawan secara umum dari hype (ingar bingar) dan publikasi yang dilakukan.
Dengan demikian, retribusi dari tempat wisata menjadi sesuatu yang relevan dibicarakan: bahwa Cycling de Jabar yang digelar Pemdaprov Jabar bekerja sama dengan mitra, dapat meningkatkan pendapatan daerah.
Pendapatan daerah tersebut menurut Kepala Badan Pendapatan Daerah Jabar Dedi Taufik, yakni dari sektor retribusi tempat pariwisata, baik itu yang dikelola pemda kabupaten dan kota maupun Pemdaprov.
Dedi Taufik menambahkan, prospek retribusi dari pengelolaan tempat wisata sangat memungkinkan dikembangkan sesuai dengan karakteristik objek wisata alam yang ada.
Dalam konteks pemasukan bagi provinsi, tambah Dedi, peningkatan retribusi wisata hanya dapat dilakukan selama aset tersebut dikelola Pemdaprov Jabar.